Links

Rabu, 25 Februari 2015

Doa yang Susah-Susah

(Sumber gambar: google)


Malam minggu kemarin saya ngendong (pergi main, nongkrong) ke rumah yang orang-orangnya sudah seperti saudara sendiri. Biasa lah warga negara jomblo seperti saya ini memang lebih suka berkumpul dengan masyarakat begini ketimbang sibuk keluar jalan malam mingguan. Lha iya mau malam mingguan sama siapa oh..
 Di teras rumah sudah ada dua orang sebut saja Kang Maman dan Kang mamas. Kami bertiga ngobrol ngalor ngidul mengisi malam sambil menikmati teh hangat. Malam yang damai, langit berserakan bintang.

Selasa, 17 Februari 2015

Memancing di Sungai Kampar, sungai Pagar




Ditulis: 01 April 2014
            Hah, belum habis nampaknya cerita soal jalan-jalan. Memang. Jalan-jalan, berpetualang kemana-kemana bareng teman-teman, apa sih yang tidak asyik?  Selagi sempat, kenapa tidak?
            Oke deh. Ini berawal saat saya sedang selesai shalat dzuhur dan keluar dari mushola di Pustaka Wilayah Soeman HS, pekanbaru. Tiba-tiba saya ditelpon oleh kakak sahabat saya.
            “Lek, dimana?”Tanya dia. (Panggilan lelek atau pak lek disematkan kepada saya lebih karena saya yang keturunan orang Jawa, semenjak semester pertama kuliah.)
            “Di puswil, kak. Ada apa?” jawabku.
            “Mancing yuk ke Sungai Pagar. Tapi, ke Lipat Kain dulu, kita nginap di rumah, baru besoknya kita mancing.”
            “Kapan?”
            “Nanti jam tigaan kita berangkat.”
            “Oke. Nanti aku kesana.”
            Begitulah kira-kira percakapan kami. Pukul empat kami bertolak dari Pekanbaru menuju Lipat Kain. Sampai di sana pukul lima lebih. Kami beristirahat sambil bercengkerama dengan orang tua teman kami ini. Sekira pukul setengah enam sore, kami pergi menuju ke bendungan Lipat Kain.
            Bendungan ini bernama Bendungan Sungai Paku. Berlokasi sekitar 6 KM dari kota kecamatan Kampar Kiri yaitu Lipat Kain. Dengan waktu tempuh sekira 1,5 jam dari kota Pekanbaru. Jalan masuk menuju ke bendungan ini berada tepat sebelum jembatan terakhir sebelum Lipat Kain dari arah Pekanbaru.
 Bendungan Lipat Kain
            Bendungan ini dahulunya dibuat untuk mengairi persawahan bagi masyarakat setempat. Namun kini sudah berubah hanya untuk mengairi kolam dan tempat rekreasi. Cukup luas areal bendungan ini. Jauh di tengah sana kita bisa melihat sebuah pulau kecil yang ditumbuhi pepohonan hijau. Hampir setiap sore di sini selalu ada pengunjung yang datang. Ya, lumayan indah juga pemandangan di bendungan ini.